SIM

PEDOMAN TUGAS I SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM) 1) Tugas dikerjakan secara berkelompok, tugas ini diperuntukkan untuk peserta SIM pagi, peserta SIM sore kemudian memberikan tanggapan setelah peserta pagi mengunduh tugas. 2) Setiap kelompok mengamati satu sitem yang telah diimplementasikan oleh satu lembaga: misalnya sistem pelayanan MCC (Matahari Club Card). Dari pengamatan ini anda diharapkan menjelaskan hal berikut. a) Sebutkan, sistem informasi yang anda sedang amati, lembaga yang menyiapkannya siapa. Usahakan SIM yang dijadikan anda terlibat di dalamnya, misalnya sebagai penginput data. b) Jelaskan tujuan daripada pembangunan SIM yang sedang anda amati. c) Jelaskan berbagai karakterisitik sistem: Online, terintegrasi dengan komputer lain, input yang digunakan, hasil yang diharapkand ari sistem yang sedang diamati. d) Jelaskan peran manusia dan pengetahuan dalam mengembangkan sistem yang sedang dikembangkan. 3) Jelaskan keyakinan anda apakah SIM yang sedang anda amati ini dapat memposisikan perusahaan pada posisi menguntungkan (advantage) terhadap pesainnyga. Untuk itu jelaskan juga siapa pesaing perusahaan yang dan SIM yang sedang diamati. 4) Tugas ini paling lambat sudah terunduh pada Tgl 22 Maret 2011. Masing-masing peserta harus memilki printout tugas yang dikumpulkan pada map khusus, warna kuning. SUKSES SELALU JAWAB Tugas Kelompok 8 Nama : 1. Agustina (C1B009152) 2. Ahmad Solihin (C1B009141) 3. Eko Vanroccy(C1B009115) 4. Afrilia Ramadani(C1B009132) 5. Gilang Perdana(C1B009127) a. Kelompok kami mengamati Sistem Informasi pada sebuah swalayan yang bergerak sekaligus sebagai distrubutor dan agen. Swalayan memberlakukan sistem Dirrect Selling yang diperuntukkn kepada membernya yang sah bergabung yang dibuktikan dengan adanya Dirrect Selling Card. Sistem informasi ini disediakan oleh swalan Krida Wiyata yang beralamatkan di Jl. W. Mondinsidi No.01 Surakarta. Kami menjadi member swalayan ini sejak tahun 2005. b. Tujuan diciptakannya Dirrect Selling Card sebenarnya pertama kali untuk melatih anak program pemasaran agar mereka berinteraksi langsung terhadap dunia pemasaran. Tapi setelah berkembangnya waktu swalayan krida wiyata juga melayani masyarakat umum yang ingin bargabung menjadi member. Dengan adanya kartu member ini melatih member untuk mengejar target dan memberikan kemudahan pembayaran dengan adanya pelonggaran waktu pembayaran membuat konsumen melkukan pemelian dalam jumlah besar. c. Sistem yang digunakan dalam swalayan ini adalah pelanggan dipersilahkan masuk mengambil troli dan memilih produk sesuai yang dia inginkan, setelah itu pelanggan yang sudah menjadi member dapat lansung mendapatkan kemudahan pembayaran, mereka tidak perlu mengeluarkan uang tapi cukup menunjukkan kartu anggota dirrect selling kepada kasir, kasir akan menscan kartu yang terdapat no. Anggota, distruk belanja yang tercetak akan ada tulisan pembayaaran dengan kredit. Setelah itu kita dapat membayar 1miggu setelah transaksi tersebut. Apabila kita melakukan transaksi siatas 25rb kita akan mendapat diskon 15%. Sistem online pada sistem kami ini adalah dalam swalan ada komputer antara departemen kasir,disana ada komputer pusat yang mengawasi kasir antara departemen tersebut dipegang oleh supervisor. d. Sistem informasi tidak akan berkembang tanpa adanya manusia, karena antara manusia ddan sistem memiliki keterkaitan yang begitu kompleks, manusia tanpa sistem tidak efektif begitu pun sebaliknya. Sistem informasi yang sangat canggih pun tidak mampu bekerja secara optimal apabila oertornya tidak menggerti sistem. 2. sistem dirrect selling sangat menguntungkan bagi swalayan Krida Wiyata karena dengan adanya sistem ini menarik banyak pelnggan, dijaman sekarang ini siapa yang tidak mau barang gratisan dan ada diskon. Apabila krida wiyata mampu terus mengewmbangankan sistem ini pesaingpun akan ikut beralih ke sistem in.